Desember 2018, nilai ekspor barang Provinsi Bali yang
dikirim lewat beberapa pelabuhan di Indonesia tercatat mencapai US$ 55.952.900.
Angka ini mengalami penurunan sebesar -8,76 persen dibandingkan nilai ekspor
bulan November 2018 (m-to-m) yang mencapai US$ 61.322.825. Sementara itu,
capaian Desember 2018 tercatat mengalami peningkatan sebesar 18,44 persen dari
kondisi bulan yang sama tahun sebelumnya (y-on-y) yang mencapai US$ 47.239.632.
Sebagian besar ekspor pada bulan Desember 2018 ditujukan ke
Amerika Serikat (26,27 persen), Jepang (12,67 persen), Tiongkok (11,12 persen),
Hongkong (6,41 persen), dan Singapura (5,56 persen).
Lima komoditas utama yang diekspor pada bulan Desember 2018
antara lain produk ikan dan udang (36,69 persen), produk pakaian jadi bukan
rajutan (11,89 persen), produk kayu, barang dari kayu (9,66 persen), produk
perhiasan/permata (7,83 persen), dan produk perabot, penerangan rumah (5,02
persen).
Kumulatif ekspor barang asal Provinsi Bali
periode Januari– Desember 2018 mencapai US$ 595.281.597, mengalami peningkatan
sebesar 10,95 persen dibandingkan dengan keadaan pada tahun 2017 (y-on-y) yang
mencapai US$ 536.547.921.